7+ Hal Tentang Yogyakarta, Mana Kota Kenanganmu?

7+ Hal Tentang Yogyakarta, Mana Kota Kenanganmu?

Hai Sobatkuh semua.

Setelah sekian lama nggak nongol, sesekali nongol ah. Semoga Sobatku dalam keadaan sehat aman jaya sentosa semuanya ya, amin.

Kota mana yang sangat berkesan buatmu, Sob? Semarang, Yogya, Solo, Jakarta, Bandung? Tentu masih banyak kota yang lain, ya. Sepertiku yang sangat terkesan dengan Yogya, secara lumayan lama aku berada di sana. 

Ngumpul bareng teman lawas sambil tengokin kampus

 

Hingga banyak kisah yang mendayu syahdu hingga bikin nangis kejer guling-guling, hehehe. Banyak sekali memori tentang Yogya ini yang mampu membuat hati terasa berdesir-desir, Sob. Wuih, lebay banget.

Jadi gini, gegara ketemu teman yang ngeh banget tentang Yogya nih, aku kok jadi ingat banyak kenangan di sana, ya. Padahal ketemunya juga cuma sebentar dan orangnya sibuk pegang ponsel mulu. Harusnya kukasih mangkuk kosong biar ponselnya taruh di mangkuk gitu kali, ya. Ceritanya biar bisa mengalir kayak air sungai.

Namun kenangan tentang Yogya ini kencang banget menggerogoti imajinasi, Sob. Waduh, harus dituangkan biar nggak terlupakan begitu saja. Lama juga nggak menulis sedikit curhat, ahahai.

Ini dia yang membuat enggan berpaling dari Yogya. Banyak kenangan yang mengesankan, mengharu biru juga ada.

1.    Di Yogya sekali-kalinya tulisanku dimuat di majalan lokal terbitan Yogya. Lupa nama majalahnya apa, masih nggaknya juga nggak tahu, Sob. Tulisan yang kukirim saat kelas 1 SMA itu bikin aku antara sadar nggak sadar mempengaruhi jalan hidupku saat ini. Dunia kepenulisan. Kebetulan yang serba kebetulan atau entahlah apa namanya.

^Psst cita-citaku dulu jadi pelukis. Tiap pulang sekolah mampirnya Museum Affandi.

2.    Pernah juga nyemplung di got depan Fakultas kehutanan UGM. Gegara bonceng teman dan lagi ketiban apes.

Halo Dianing, ingat nggak kita pernah glangsaran dengan sukses. Dikau sih di jalanan, lha aku masuk got. Hadeh… banget. Sakitnya 7 hari 7 turunan.

ig wahyuwidya22

3.    Menemukan beberapa sahabat baik di sana. Yang sampai sekarang masih berhubungan baik, masih bersahabat dengan baik dan selalu kasih support yang luar biasa. Hebat deh para sabahatku ini.

4.    Ada mantan di sana nggak ya, ea… Yang jelas ketemu jodoh di sana. Ketemu kakak angkatan itu piye gitu ya, haha.

5.    Di Yogya juga seperti pencarian jati diri, Sob. Karena dari SMA berada di sana, semua kenangan sepertinya tumpah ruah membludak juga ada di sana.

6.    Kuliner murah meriah yang jadi idola, rujak Pakualaman, warung Santai legendaris depan Fakultas Kehutanan UGM. Bakso apa sih namanya yang dekat UNY ituh? Duh, lupa namanya.

Di tengah aura positif

 7.    Saat ramadhan juga penuh kenangan nih. Pernah beli kolak sampai kost palah hilang entah kemana, hahaha. Nyebelin banget kalau inget. Nggak jadi buka pakai kolak deh. Mas, mas, eling ora?

8.    Ada lagi kenangan saat ramadhan. Ceritanya diajakin cowok makan ke Pizza Hut. Nah, antrenya udah kayak ular tangga panjangnya bukan kepalang. Alhasil habis isya baru deh makanan datang. Huhuhu, nafsu makan sudah lenyap musnah jadi debu. Hayoo, siapa yang ngajakin tuh, tanggung jawab lho. Sstt…

Dan masih ada ribuan kisah lagi yang tak terungkapkan dengan kata Sobatkuh, Ea ea banget pokoknya. Begitulah, Yogya selalu punya kenangan khusus di hati. Gimana denganmu Sob, kota mana yang menjadi impian dan penuh kesan? Silakan ditunggu komentarnya ya. Salam termuanis dari daku.

Hidup sepertinya tak semudah harapan, tak sesuai impian.

Namun, selalu ada celah menuju imajinasi tanpa batas.

Salam semangat, Sob!

Baca juga:

Tentang yang Pertama, Tentang Kamu

Kembali ke Yogyakarta 

Sahabat, Tanpa Syarat